Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Garam Terhenti Akibat Cuaca

Wilayah pesisir Cirebon, termasuk Desa Bungko Lor, merupakan salah satu sentra produksi garam rakyat di Jawa Barat.

Bisnis.com, JAKARTA - Cuaca yang tidak menentu dan masih seringnya turun hujan membuat para petambak garam di Desa Bungko Lor, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terpaksa menghentikan aktivitas produksi mereka.

Menurut sejumlah petambak, hujan yang kerap turun secara tiba-tiba dalam beberapa pekan terakhir menyebabkan proses kristalisasi garam gagal total. Jika dipaksakan, hasil produksi pun tidak akan optimal, bahkan bisa merugi.

Petambak berharap musim kemarau datang lebih stabil agar produksi garam dapat kembali berjalan. Kondisi ini juga berdampak pada pendapatan harian mereka yang sangat bergantung pada hasil panen garam.

Wilayah pesisir Cirebon, termasuk Desa Bungko Lor, merupakan salah satu sentra produksi garam rakyat di Jawa Barat. Namun, perubahan pola cuaca dalam beberapa tahun terakhir menjadi tantangan serius bagi keberlangsungan usaha tambak garam tradisional.

Produksi Garam Terhenti Akibat Cuaca
Foto udara hamparan tambak garam yang tidak diolah di Desa Bungko Lor, Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (27/8/2025). ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
1 / 2
Produksi Garam Terhenti Akibat Cuaca
Foto udara hamparan tambak garam yang tidak diolah di Desa Bungko Lor, Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (27/8/2025). ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro