Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masyarakat Adat Dayak Tolak Konflik Agraria

Pengunjuk rasa yang tergabung dalam solidaritas masyarakat Adat Dayak Kalimantan Timur itu menolak konflik agraria yang terjadi di Tenggarong, Kutai Kartanegara

Bisnis.com, JAKARTA - Pengunjuk rasa yang tergabung dalam solidaritas masyarakat Adat Dayak Kalimantan Timur itu menolak konflik agraria yang terjadi di Kelurahan Jahab, Tenggarong, Kutai Kartanegara yang hingga kini tak kunjung tuntas.

Aksi ini juga buntut dari adanya keberpihakan aparat kepolisian kepada pihak perusahaan dalam persoalan lahan di Jahab yang melibatkan masyarakat dengan perusahaan pemegang hak guna usaha (HGU) PT Budiduta Agramakmur (BDAM), serta pelecehan terhadap anggota DPD RI Dapil Kaltim, Yulianus Henock Sumual oleh pejabat lama Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Dody Surya Putra. 

Masyarakat Adat Dayak Tolak Konflik Agraria
Sejumlah warga dengan mengenakan pakaian Adat Dayak mengikuti aksi unjuk rasa di depan Mapolres Kutai Kartanegara di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
1 / 2
Masyarakat Adat Dayak Tolak Konflik Agraria
Sejumlah warga dengan mengenakan pakaian Adat Dayak mengikuti aksi unjuk rasa di depan Mapolres Kutai Kartanegara di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro