Bisnis.com, JAKARTA - Pengunjuk rasa yang tergabung dalam solidaritas masyarakat Adat Dayak Kalimantan Timur itu menolak konflik agraria yang terjadi di Kelurahan Jahab, Tenggarong, Kutai Kartanegara yang hingga kini tak kunjung tuntas.
Aksi ini juga buntut dari adanya keberpihakan aparat kepolisian kepada pihak perusahaan dalam persoalan lahan di Jahab yang melibatkan masyarakat dengan perusahaan pemegang hak guna usaha (HGU) PT Budiduta Agramakmur (BDAM), serta pelecehan terhadap anggota DPD RI Dapil Kaltim, Yulianus Henock Sumual oleh pejabat lama Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Dody Surya Putra.