Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengajak pelaku bisnis waralaba untuk mengikuti program penjajakan bisnis (business matching) dalam rangka meningkatkan rasio kewirausahaan nasional.
Kementerian Perdagangan mengungkapkan bahwa bisnis waralaba atau franchise dinilai bagus karena memudahkan pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya. Kemudahan yang ditawarkan bisnis waralaba kepada UMKM tentunya diharapkan dapat meningkatkan rasio kewirausahaan nasional yang saat ini sekitar 3,4 persen.
Menurut Mendag, bisnis waralaba menawarkan manajemen yang bagus sehingga bisa dikembangkan untuk pasar dalam negeri maupun ekspor melalui program business matching. Program tersebut mempertemukan pembeli (buyer) dari luar negeri dengan pelaku UMKM nasional yang difasilitasi oleh Kementerian Perdagangan.
Sejauh ini UMKM yang produksi barang dan banyak mengikuti program business matching, dan sektor jasa seperti waralaba belum ada yang mengikuti business matching. Oleh karena itu, Mendag mendorong pelaku bisnis waralaba untuk bisa mengikuti program tersebut agar dapat merambah pasar Asean terlebih dahulu.