Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Terminal Khusus Umroh

Terminal khusus umroh yang mampu menampung 5.000 jamaah pergi dan datang itu rencananya akan mulai dioperasikan pada akhir Januari 2025.

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kiri) didampingi Direktur Utama Angkasa Pura Indonesia (API) Faik Fahmi (kedua kiri) memberikan keterangan pers terkait progres pembangunan Terminal Khusus Umroh di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten

Terminal khusus umroh yang mampu menampung 5.000 jamaah pergi dan datang itu rencananya akan mulai dioperasikan pada akhir Januari 2025.

Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Terminal Khusus Umroh
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kedua kanan) mendengarkan penjelasan dari Direktur Utama Angkasa Pura Indonesia (API) Faik Fahmi (kiri) terkait progres pembangunan Terminal Khusus Umroh di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/1/2025). Terminal khusus umroh yang mampu menampung 5.000 jamaah pergi dan datang itu rencananya akan mulai dioperasikan pada akhir Januari 2025. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
1 / 2
Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Terminal Khusus Umroh
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kiri) didampingi Direktur Utama Angkasa Pura Indonesia (API) Faik Fahmi (kedua kiri) memberikan keterangan pers terkait progres pembangunan Terminal Khusus Umroh di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/1/2025). Terminal khusus umroh yang mampu menampung 5.000 jamaah pergi dan datang itu rencananya akan mulai dioperasikan pada akhir Januari 2025. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro