Bisnis.com, KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Dinas Pertanian Ketahanan Pangan (DPKP) mendorong petani menanam padi hingga tiga kali dalam setahun demi mencapai target produksi 1.452.000 ton gabah kering panen tahun ini. Program ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional menyusul dihentikannya impor beras oleh pemerintah pusat mulai 2025.
Ketua Tim Hortikultura DPKP Karawang Asep Saprudin menjelaskan, pihaknya mendukung petani melalui penyediaan alat dan mesin pertanian (alsintan), perbaikan saluran irigasi, bantuan benih, hingga kemudahan penebusan pupuk bersubsidi yang kini cukup menggunakan KTP. Selain padi, petani juga dianjurkan menanam sayuran pada musim tanam ketiga untuk menjaga unsur hara tanah dan mengendalikan hama.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa stok beras nasional per Mei 2025 telah mencapai 3,9 juta ton. Jumlah ini memastikan Indonesia tidak perlu mengimpor beras hingga 2026, berbeda dari tahun sebelumnya yang mencatat impor sebesar 3,8 juta ton.
.jpg?w=400&h=267)
