Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tren Peningkatan Jumlah Peserta JKN Nonaktif Terus Meningkat Setiap Tahun

Tren peningkatan jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) nonaktif yang terus meningkat setiap tahun.

Bisnis.com, JAKARTA - Dewan Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Dewas BPJS) Kesehatan mengungkapkan kekhawatirannya terhadap tren peningkatan jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) nonaktif yang terus meningkat setiap tahun.

Menurut data Kementerian Kesehatan, per Maret 2025 jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) nonaktif mencapai 56,8 juta jiwa, naik dari 55,4 juta pada akhir 2024.

Angka ini juga meningkat dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 53,8 juta dan 44,4 juta pada 2022.

Dari total peserta nonaktif tersebut, sebanyak 41,5 juta merupakan hasil mutasi kepesertaan, sementara sisanya diduga menunggak iuran.

Tren Peningkatan Jumlah Peserta JKN Nonaktif Terus Meningkat Setiap Tahun
Suanasa antrean peserta di salah satu kantor cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
1 / 4
Tren Peningkatan Jumlah Peserta JKN Nonaktif Terus Meningkat Setiap Tahun
Suanasa antrean peserta di salah satu kantor cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
2 / 4
Tren Peningkatan Jumlah Peserta JKN Nonaktif Terus Meningkat Setiap Tahun
Suanasa antrean peserta di salah satu kantor cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
3 / 4
Tren Peningkatan Jumlah Peserta JKN Nonaktif Terus Meningkat Setiap Tahun
Suanasa antrean peserta di salah satu kantor cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
4 / 4

Penulis : Abdullah Azzam

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro