Bisnis.com, JAKARTA - Sebagai salah satu dari 10 sasaran prioritas kegiatan literasi keuangan berdasarkan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025 yang diterbitkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), perempuan dan ibu rumah tangga masih memerlukan peningkatan literasi dan penguatan peran khususnya di pasar modal syariah Indonesia. Oleh karena hal tersebut, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bekerja sama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) serta didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan Hershare 2025 dengan mengangkat tema Brain, Beauty, Wealthy di Makassar, Sulawesi Selatan.
Perhatian terhadap investor syariah perempuan tersebut tidak lepas dari kehadiran dan partisipasi mereka di industri pasar modal Indonesia. Dari total jumlah investor pasar modal yang mencapai 16.021.179 investor sampai dengan 22 April 2025, lebih dari 37% merupakan investor perempuan yang total asetnya mencapai lebih dari Rp500 triliun atau lebih dari 30% dari total aset investor pasar modal.