Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Raker Efisiensi Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun 2025

Kementerian BUMN mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp161,9 miliar setelah dilakukan efisiensi belanja.
Raker Efisiensi Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun 2025
2 Foto
Raker Efisiensi Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun 2025
2 Foto
Kementerian BUMN mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp161,9 miliar setelah dilakukan efisiensi belanja.
Raker Efisiensi Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun 2025
Raker Efisiensi Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun 2025

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengupayakan agar efisiensi belanja di Kementerian BUMN tidak menyebabkan pemutusan hubungan kerja (PHK) maupun pengurangan fasilitas kepegawaian, seperti klinik dan daycare.

Adapun yang dipangkas oleh Kementerian BUMN dalam efisiensi belanja, yakni perjalanan dinas, fasilitas pimpinan, hingga mengurangi anggaran untuk membeli suvenir yang biasanya digunakan untuk menyambut tamu.

Sebelumnya, Erick menjelaskan bahwa Kementerian BUMN mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp161,9 miliar setelah dilakukan efisiensi belanja.

Erick pun mengusulkan kepada Kementerian Keuangan agar efisiensi anggaran di Kementerian BUMN tidak di bawah Rp215 miliar, sebab Rp215 miliar merupakan batas minimum kementerian tersebut untuk beroperasi.

Anggaran sebesar Rp215 miliar tersebut terdiri atas hasil pemotongan perjalanan dinas sebesar 54 persen, pemotongan biaya program pengawasan BUMN sebesar 50 persen, hingga pemotongan biaya operasional.


Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro