Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024 Ajukan Dua Rekomendasi untuk Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi

Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) didukung oleh Grab Indonesia dan OVO kembali menggelar Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS)

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) didukung oleh Grab Indonesia dan OVO kembali menggelar Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) bertema "Navigasi Pelindungan Data Pribadi: Implementasi UU PDP dan Keamanan Siber di Indonesia". IPSS 2024 ini mempertemukan para pemimpin pemerintahan, pelaku industri digital, dan penyedia solusi teknologi untuk bersama-sama bertukar gagasan dan rekomendasi best practices dari dunia usaha, dalam menghadapi tantangan masa depan digital terutama terkait pelindungan data pribadi. Acara ini juga sekaligus menyambut Undang Undang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP) yang telah resmi diberlakukan Oktober tahun ini.     

Forum yang berlangsung di The Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta ini turut dibuka oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Nezar Patria secara daring, dan dihadiri oleh Ketua Dewan Ekonomi Nasional Republik Indonesia, Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, Luhut Binsar Pandjaitan, serta Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian.

Dalam paparan khusus melalui tayangan video, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Nezar Patria mengemukakan bahwa Indonesia telah membuat langkah besar di era digital ini dengan adanya UU PDP, yang diharapkan mampu memberikan kepastian dan pelindungan yang lebih kuat bagi iklim usaha maupun masyarakat, dalam hal pengelolaan data pribadi.  

“Diperlukan langkah strategis dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk memastikan implementasi UU PDP ini berjalan sesuai harapan. Kementerian Komunikasi dan Digital sedang menyiapkan instrumen pendukung secara bertahap sekaligus menyosialisasikan Undang-Undang ini dan menyelesaikan peraturan pelaksanaannya. Kami mengapresiasi APINDO yang telah mengadakan IPSS 2024 sebagai forum untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan komunitas teknologi dalam menciptakan praktik keamanan siber yang tangguh dan mendukung implementasi UU PDP secara optimal menuju Indonesia Emas 2025,” ungkap Nezar Patria.

Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024 Ajukan Dua Rekomendasi untuk Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi
Ketua Dewan Ekonomi Nasional Republik Indonesia, Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan Luhut Binsar Pandjaitan memberikan paparan khusus tentang keamanan siber dan pelindungan data pribadi di Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024.
1 / 3
Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024 Ajukan Dua Rekomendasi untuk Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi
Co-Founder Asosiasi Praktisi Pelindungan Data Indonesia (APPDI) Raditya Kosasih, Ketua Bidang Digital APINDO Neneng Goenadi, Dirjen Aplikasi Informatika Kemkomdigi Hokky Situngkir, President ISACA Indonesia Chapter Syahraki Syahrir saat prosesi penyerahan dokumen rekomendasi rancangan alat dari kalangan pengusaha, yaitu Privacy Health Check (PHC) dan Records of Processing Activities (ROPA) kepada pembuat kebijakan.
2 / 3
Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024 Ajukan Dua Rekomendasi untuk Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi
Dirjen Aplikasi Informatika Kemkomdigi RI, Hokky Situngkir; Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Perekonomian BSSN, Slamet Aji Pamungkas; dan Wakil Ketua Bidang Digital APINDO, Tirza Munusamy dalam sesi diskusi di Indonesia Privacy and Security Summit (IPSS) 2024.
3 / 3

Penulis : Abdullah Azzam

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro