Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas Akibat Erupsi Gunung Semeru

Banjir lahar panas Gunung Semeru mengakibatkan terputusnya akses jalan antarkecamatan di Lumajang serta sejumlah truk dan alat berat penambang pasir terkubur material lahar panas.
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas Akibat Erupsi Gunung Semeru
5 Foto
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
5 Foto
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
5 Foto
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
5 Foto
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
5 Foto
Banjir lahar panas Gunung Semeru mengakibatkan terputusnya akses jalan antarkecamatan di Lumajang serta sejumlah truk dan alat berat penambang pasir terkubur material lahar panas.
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas Akibat Erupsi Gunung Semeru
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru
Kondisi Terkini Kawasan Lumajang Seusai Banjir Lahar Panas saat Erupsi Gunung Semeru

Bisnis.com, JAKARTA - Banjir lahar panas Gunung Semeru mengakibatkan terputusnya akses jalan antarkecamatan di Lumajang serta sejumlah truk dan alat berat penambang pasir terkubur material lahar panas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro