Bisnis.com, JAKARTA - Aksi yang dilakukan serentak di berbagai wilayah tersebut mendesak pemerintah menaikkan upah minimum 2026 sebesar 8,5-10,5 persen, menolak pemutusan hubungan kerja (PHK) dan menuntut penghapusan sistem outsourcing.
Presiden Partai Buruh/Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan bahwa kalangan buruh tengah menyiapkan mogok nasional, meskipun ingin unjuk rasa berlangsung kondusif.
Menurutnya, aksi yang berlangsung di kawasan DPR RI pada hari ini merupakan aksi damai yang mengedepankan dialog bersama, termasuk dengan mahasiswa.
Sebelumnya, jumlah massa aksi diklaim mencapai 10.000 buruh dari berbagai wilayah. Aksi serupa juga digelar secara serentak di berbagai provinsi dan kota industri besar.