Bisnis.com, JAKARTA - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak kini sudah meluas di 21 kecamatan di Lamongan.
PMK yang menyerang ternak sapi di Lamongan penyebarannya tergolong cepat. Dalam kurun waktu satu bulan, penyebarannya sudah mencapai 21 kecamatan dari 27 kecamatan yang ada di Lamongan. Penyebaran penyakit mematikan ini lebih masif saat musim penghujan.
Untuk mencegah penyebaran yang masif, Disnakeswan Lamongan melakukan penyemprotan disinfektan dan pemeriksaan kesehatan sapi pada sejumlah kandang peternak guna mencegah penularan wabah PMK yang telah menyerang sedikitnya 422 sapi di wilayah Lamongan.