Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada

Sejumlah artis bersama sejumlah kelompok dari berbagai elemen masyarakat sipil menggelar aksi unjuk rasa guna menolak pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada.

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah artis bersama dengan sejumlah kelompok dari berbagai elemen masyarakat sipil menggelar aksi unjuk rasa guna menolak pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada usai Baleg DPR menyepakati revisi tersebut pada Rabu (21/8) dan rencananya RUU akan disahkan DPR pada Kamis (22/8).

Salah satunya Aktor Reza Rahadian yang berorasi dengan mengatakan negara ini bukan milik keluarga tertentu. Dia juga mengomentari soal keputusan DPR menunda Rapat Paripurna untuk mengesahkan revisi UU Pilkada terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Para aktivis ini menyuarakan bahwa ada dugaan revisi UU Pilkada sebagai upaya untuk menganulir dua putusan MK terkait pilkada, yaitu Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Putusan MK Nomor 70/PUU-XXII oleh Badan Legislasi DPR RI dan pemerintah lewat revisi UU Pilkada

Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada
Aktor Reza Rahadian berorasi saat unjuk rasa tolak revisi UU Pilkada di depan gedung DPR di Jakarta, Kamis (22/8/2024). Dalam orasinya Reza menyatakan negara ini bukan milik keluarga tertentu. Dia juga mengomentari soal keputusan DPR menunda Rapat Paripurna untuk mengesahkan revisi UU Pilkada terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Bisnis/Abdurachman
1 / 5
Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada
Aktor Reza Rahadian berorasi saat unjuk rasa tolak revisi UU Pilkada di depan gedung DPR di Jakarta, Kamis (22/8/2024). Dalam orasinya Reza menyatakan negara ini bukan milik keluarga tertentu. Dia juga mengomentari soal keputusan DPR menunda Rapat Paripurna untuk mengesahkan revisi UU Pilkada terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Bisnis/Abdurachman
2 / 5
Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada
Mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung DPR di Jakarta, Kamis (22/8/2024). Mahasiswa bersama dengan sejumlah kelompok dari berbagai elemen masyarakat sipil menggelar aksi unjuk rasa guna menolak pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada usai Baleg DPR menyepakati revisi tersebut pada Rabu (21/8) dan rencananya RUU akan disahkan DPR pada Kamis (22/8). Para aktivis ini menyuarakan bahwa ada dugaan revisi UU Pilkada sebagai upaya untuk menganulir dua putusan MK terkait pilkada, yaitu Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Putusan MK Nomor 70/PUU-XXII oleh Badan Legislasi DPR RI dan pemerintah lewat revisi UU Pilkada. Bisnis/Abdurachman
3 / 5
Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada
Mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung DPR di Jakarta, Kamis (22/8/2024). Mahasiswa bersama dengan sejumlah kelompok dari berbagai elemen masyarakat sipil menggelar aksi unjuk rasa guna menolak pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada usai Baleg DPR menyepakati revisi tersebut pada Rabu (21/8) dan rencananya RUU akan disahkan DPR pada Kamis (22/8). Para aktivis ini menyuarakan bahwa ada dugaan revisi UU Pilkada sebagai upaya untuk menganulir dua putusan MK terkait pilkada, yaitu Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Putusan MK Nomor 70/PUU-XXII oleh Badan Legislasi DPR RI dan pemerintah lewat revisi UU Pilkada. Bisnis/Abdurachman
4 / 5
Sejumlah Artis Ikut Unjuk Rasa Menolak Pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada
Mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung DPR di Jakarta, Kamis (22/8/2024). Mahasiswa bersama dengan sejumlah kelompok dari berbagai elemen masyarakat sipil menggelar aksi unjuk rasa guna menolak pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada usai Baleg DPR menyepakati revisi tersebut pada Rabu (21/8) dan rencananya RUU akan disahkan DPR pada Kamis (22/8). Para aktivis ini menyuarakan bahwa ada dugaan revisi UU Pilkada sebagai upaya untuk menganulir dua putusan MK terkait pilkada, yaitu Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Putusan MK Nomor 70/PUU-XXII oleh Badan Legislasi DPR RI dan pemerintah lewat revisi UU Pilkada. Bisnis/Abdurachman
5 / 5

Penulis : Abdurachman

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro