Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Kembali Rencanakan Pembatasan Usia Kendaraan Bermotor

Pemerintah kembali merencanakan pembatasan usia kendaraan dan jumlah kepemilkan kendaraan bermotor sebagai upaya mengatasi kemacetan guna menekan tingkat emisi

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah kembali merencanakan pembatasan usia kendaraan dan jumlah kepemilkan kendaraan bermotor sebagai upaya mengatasi kemacetan guna menekan tingkat emisi, karena berdasarkan data Korlantas Polri, per 5 Mei 2024 total kendaraan di wilayah hukum Polda Metro Jaya mencapai 24.356.669 unit, jumlah ini merupakan 15,04 persen dari kendaraan di Indonesia sebanyak 161.962.490 unit.

Pemerintah Kembali Rencanakan Pembatasan Usia Kendaraan Bermotor
Kendaraan melintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (19/6/2024). Pemerintah kembali merencanakan pembatasan usia kendaraan dan jumlah kepemilkan kendaraan bermotor sebagai upaya mengatasi kemacetan guna menekan tingkat emisi, karena berdasarkan data Korlantas Polri, per 5 Mei 2024 total kendaraan di wilayah hukum Polda Metro Jaya mencapai 24.356.669 unit, jumlah ini merupakan 15,04 persen dari kendaraan di Indonesia sebanyak 161.962.490 unit. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
1 / 2
Pemerintah Kembali Rencanakan Pembatasan Usia Kendaraan Bermotor
Kendaraan melintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (19/6/2024). Pemerintah kembali merencanakan pembatasan usia kendaraan dan jumlah kepemilkan kendaraan bermotor sebagai upaya mengatasi kemacetan guna menekan tingkat emisi, karena berdasarkan data Korlantas Polri, per 5 Mei 2024 total kendaraan di wilayah hukum Polda Metro Jaya mencapai 24.356.669 unit, jumlah ini merupakan 15,04 persen dari kendaraan di Indonesia sebanyak 161.962.490 unit. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
2 / 2

Penulis : Others
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro