Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau

Pada tahun 2021, sebanyak lebih dari 21.000 petani tembakau yang tersebar di sejumlah sentra pertanian tembakau di pulau Jawa dan provinsi Nusa Tenggara Barat telah menerima manfaat program kemitraan
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau
3 Foto
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau
3 Foto
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau
3 Foto
Pada tahun 2021, sebanyak lebih dari 21.000 petani tembakau yang tersebar di sejumlah sentra pertanian tembakau di pulau Jawa dan provinsi Nusa Tenggara Barat telah menerima manfaat program kemitraan
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau
Sampoerna Jalankan Program Kemitraan Dengan Petani Tembakau

Bisnis.com, JAKARTA - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), telah menjalankan program kemitraan dengan petani tembakau bertajuk “Sistem Produksi Terpadu” selama lebih dari satu dekade. Program yang dijalankan melalui perusahaan pemasok tembakau ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tembakau dan kesejahteraan petani. Pada tahun 2021, sebanyak lebih dari 21.000 petani tembakau yang tersebar di sejumlah sentra pertanian tembakau di pulau Jawa dan provinsi Nusa Tenggara Barat telah menerima manfaat program kemitraan.

Pada kegiatan tanam raya tembakau tahun ini, jajaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) dan Kementerian Pertanian melakukan kunjungan untuk meninjau dan berbincang dengan petani mitra binaan di Wonogiri, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022).

Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Perkebunan, Kemenko Perekonomian, Moch. Edy Yusuf, mewakili Deputi II Pangan dan Agribisnis, menyatakan dukungannya dan turut mengajak pihak swasta
untuk melaksanakan praktik kemitraan karena dinilai mampu mendorong lompatan kemajuan.Ia menekankan bahwa kesejahteraan petani bisa meningkat jika semua pihak mau berkolaborasi.

“Untuk itu dibutuhkan peran aktif dari pemerintah untuk mendukung beragam aspek terkait pertanian tembakau, mulai dari infrastruktur, sarana dan prasarana pertanian, hingga pendampingan. Dukungan kementerian teknis dalam memitigasi adanya siklus musim yang seringkali berdampak terhadap hasil tanam para petani, termasuk petani tembakau, sangat diperlukan. Apalagi komoditas ini menjadi harapan petani karena memiliki nilai ekonomi yang baik,” ujarnya.


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro