Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lambannya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot

Menurut Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kabupaten Serang Subagyo, harga Gabah Kering Giling (GKG) yang sebelumnya sempat mencapai Rp5600 per kilogram pada masa puncak panen seperti sekarang turun menjadi hanya Rp4500 per kilogram dan petani kesulitan menjual gabah secara cepat akibat lambannya penyerapan gabah oleh BULOG saat penawaran gabah meningkat.
Lambannya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot
3 Foto
Lambanya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot
3 Foto
Lambanya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot
3 Foto
Menurut Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kabupaten Serang Subagyo, harga Gabah Kering Giling (GKG) yang sebelumnya sempat mencapai Rp5600 per kilogram pada masa puncak panen seperti sekarang turun menjadi hanya Rp4500 per kilogram dan petani kesulitan menjual gabah secara cepat akibat lambannya penyerapan gabah oleh BULOG saat penawaran gabah meningkat.
Lambannya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot
Lambanya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot
Lambanya Penyerapan Gabah Oleh BULOG, Harga Gabah Kering Merosot

Bisnis.com, JAKARTA - Menurut Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kabupaten Serang Subagyo, harga Gabah Kering Giling (GKG) yang sebelumnya sempat mencapai Rp5600 per kilogram pada masa puncak panen seperti sekarang turun menjadi hanya Rp4500 per kilogram dan petani kesulitan menjual gabah secara cepat akibat lambannya penyerapan gabah oleh BULOG saat penawaran gabah meningkat.


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro