Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UMKM di Tasikmalaya Manfatkan Limbah Tekstil Untuk Membuat Celana Dalam

Pelaku usaha memanfaatkan limbah kain dari industri tekstil yang dijadikan celana dalam untuk diekspor ke Nigeria, bahkan permintaan pasar nasional masih belum terpenuhi akibat kekurangan bahan baku limbah kain ditambah kesulitan mencari tenaga pekerja.

Bisnis.com, JAKARTA - Pelaku usaha memanfaatkan limbah kain dari industri tekstil yang dijadikan celana dalam untuk diekspor ke Nigeria, bahkan permintaan pasar nasional masih belum terpenuhi akibat kekurangan bahan baku limbah kain ditambah kesulitan mencari tenaga pekerja.

UMKM di Tasikmalaya Manfatkan Limbah Tekstil Untuk Membuat Celana Dalam
Pekerja menyelesaikan pembuatan celana dalam di Rumah produksinya Kampung Babakan Kalangsari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (22/9/2020). Pelaku usaha memanfaatkan limbah kain dari industri tekstil yang dijadikan celana dalam untuk diekspor ke Nigeria, bahkan permintaan pasar nasional masih belum terpenuhi akibat kekurangan bahan baku limbah kain ditambah kesulitan mencari tenaga pekerja. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
1 / 2
UMKM di Tasikmalaya Manfatkan Limbah Tekstil Untuk Membuat Celana Dalam
Pekerja menyelesaikan pembuatan celana dalam di Rumah produksinya Kampung Babakan Kalangsari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (22/9/2020). Pelaku usaha memanfaatkan limbah kain dari industri tekstil yang dijadikan celana dalam untuk diekspor ke Nigeria, bahkan permintaan pasar nasional masih belum terpenuhi akibat kekurangan bahan baku limbah kain ditambah kesulitan mencari tenaga pekerja. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
2 / 2

Penulis : Abdullah Azzam

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro