Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong sektor manufaktur di Tanah Air untuk memanfaatkan peluang dari perkembangan Industri 4.0, mengingat penerapan teknologi digital bakal meningkatkan produktivitas dan daya saing dengan lebih efisien.
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
7 Foto
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong sektor manufaktur di Tanah Air untuk memanfaatkan peluang dari perkembangan Industri 4.0, mengingat penerapan teknologi digital bakal meningkatkan produktivitas dan daya saing dengan lebih efisien.
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0
Kemenperin Dorong Sektor Manufaktur Manfaatkan Peluang Industri 4.0

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong sektor manufaktur di Tanah Air untuk memanfaatkan peluang dari perkembangan Industri 4.0, mengingat penerapan teknologi digital bakal meningkatkan produktivitas dan daya saing dengan lebih efisien.

Badan Pusat Statistik (BPS)mendata laju pertumbuhan lapangan usaha sektor manufaktur pada kuartal II/2020 mengalami kontraksi cukup dalam.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan pertumbuhan industri pengolahan terkontraksi 6,19 persen, sedangkan sektor manufaktur turun 5,74 persen. Walaupun terkontraksi cukup dalam, Suhariyanto berujar tidak seluruh subsektor industri manufaktur turun


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro