Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terkoreksi, begitu juga dengan tingkat kemiskinan, akibat wabah Covid-19.
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi
3 Foto
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi
3 Foto
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi
3 Foto
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terkoreksi, begitu juga dengan tingkat kemiskinan, akibat wabah Covid-19.
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi
Menteri PPN Suharso Monoarfa Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terkoreksi

Bisnis.com - JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia pada Senin (13/7/2020).

Dalam kunjungannya Suharso mengatakan  pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terkoreksi, begitu juga dengan tingkat kemiskinan, akibat wabah Covid-19.

Di samping itu, tingkat kemiskinan yang telah mencapai 9,22 persen pada 2019, juga diharapkan bisa turun ke level 7 persen pada 2024. Namun, rencana tersebut terhambat karena adanya pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro