Bisnis Indonesia Premium
Bisniscom
Bisnis Network
Bisnis Regional
Available on:
Google Play App Store

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANDUNG ZOO SIAP TERAPKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU

Jelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Jawa Barat, Bazoga siap terapkan Standar Operational Prosedur (SOP) khusus jika tempat wisata ini kembali dapat izin operasi. SOP tersebut mengatur antara lain jarak antar pengunjung mengantre minimal 1,5 meter, pengunjung wajib menggunakan masker, serta wajib cek suhu tubuh untuk para pengunjung.
Abdullah Azzam
Abdullah Azzam - Bisnis.com
Rabu, 3 Juni 2020 | 23:10
Share
BANDUNG ZOO SIAP TERAPKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Petugas melakukan thermal scanner kepada awak media yang akan meliput di Bandung Zoological Garden (Bazoga), Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/6/2020). Jelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Jawa Barat, Bazoga siap terapkan Standar Operational Prosedur (SOP) khusus jika tempat wisata ini kembali dapat izin operasi. SOP tersebut mengatur antara lain jarak antar pengunjung mengantre minimal 1,5 meter, pengunjung wajib menggunakan masker, serta wajib cek suhu tubuh untuk para pengunjung. Bisnis/Rachman
1 / 3
BANDUNG ZOO SIAP TERAPKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Petugas membagikan sarung tangan dan hand sanitizer kepada donatur saat mengunjungi Bandung Zoological Garden (Bazoga), Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/6/2020). Jelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Jawa Barat, Bazoga siap terapkan Standar Operational Prosedur (SOP) khusus jika tempat wisata ini kembali dapat izin operasi. SOP tersebut mengatur antara lain jarak antar pengunjung mengantre minimal 1,5 meter, pengunjung wajib menggunakan masker, serta wajib cek suhu tubuh untuk para pengunjung. Bisnis/Rachman
2 / 3
BANDUNG ZOO SIAP TERAPKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Pekerja menempelkan stiker tanda silang di bangku penonton areal pertunjukan satwa di Bandung Zoological Garden (Bazoga), Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/6/2020). Jelang penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Jawa Barat, Bazoga siap terapkan Standar Operational Prosedur (SOP) khusus jika tempat wisata ini kembali dapat izin operasi. SOP tersebut mengatur antara lain jarak antar pengunjung mengantre minimal 1,5 meter, pengunjung wajib menggunakan masker, serta wajib cek suhu tubuh untuk para pengunjung. Bisnis/Rachman
3 / 3
Penulis : Abdullah Azzam
Editor : Abdullah Azzam

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro
Share

Foto Lainnya

BPS Jateng Mencatat Terjadinya Inlflasi Sebesar 0,24% Pada Juni
2+

BPS Jateng Mencatat Terjadinya Inlflasi Sebesar 0,24% Pada Juni

1 jam yang lalu

Dampak Revisi Aturan Impor ke Industri Tekstil
3+

Dampak Revisi Aturan Impor ke Industri Tekstil

2 jam yang lalu

BPBD Lumajang Himbau Masyarakat Waspada Terjadinya Potensi Bencana Hidrometeorologi
2+

BPBD Lumajang Himbau Masyarakat Waspada Terjadinya Potensi Bencana Hidrometeorologi

3 jam yang lalu

Produksi Ikan Asin Kering di Aceh Menurun Akibat Cuaca Buruk
2+

Produksi Ikan Asin Kering di Aceh Menurun Akibat Cuaca Buruk

4 jam yang lalu

Pemerintah Keluarkan Aturan Tentang Pengolaan Minyak dan Gas
2+

Pemerintah Keluarkan Aturan Tentang Pengolaan Minyak dan Gas

16 jam yang lalu

Erajaya Active Lifestyle Bersama XPENG Resmikan Perakitan Kendaraan Listrik Pertamanya di Indonesia
5+

Erajaya Active Lifestyle Bersama XPENG Resmikan Perakitan Kendaraan Listrik Pertamanya di Indonesia

17 jam yang lalu

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Transaksi JPMorgan di Saham BBRI, BMRI, dan BBCA selama Kuartal II/2025
Premium
34 menit yang lalu

Transaksi JPMorgan di Saham BBRI, BMRI, dan BBCA selama Kuartal II/2025

SRIL, WSKT, INAF Among Dozens of Issuers Facing Potential Delisting from IDX
Premium
1 jam yang lalu

SRIL, WSKT, INAF Among Dozens of Issuers Facing Potential Delisting from IDX

Artikel Premium Lainnya

Berita Terkini lainnya

Prabowo Tiba di Arab Saudi, Bakal Bahas Evaluasi Haji dan Isu Geopolitik
Nasional
2 menit yang lalu

Prabowo Tiba di Arab Saudi, Bakal Bahas Evaluasi Haji dan Isu Geopolitik

BGN Minta Tambahan Dana Rp50 Triliun di Tengah Rendah Penyerapan Anggaran
Jasa & Niaga
4 menit yang lalu

BGN Minta Tambahan Dana Rp50 Triliun di Tengah Rendah Penyerapan Anggaran

Bursa Asia Awal Juli Tersandung Deadline Tarif Trump
Ekonomi Global
8 menit yang lalu

Bursa Asia Awal Juli Tersandung Deadline Tarif Trump

PNM Rilis Orange Bonds Pertama di Indonesia untuk Pemberdayaan Perempuan
Multifinance
11 menit yang lalu

PNM Rilis Orange Bonds Pertama di Indonesia untuk Pemberdayaan Perempuan

Sosok Raja Baterai EV dari China di Balik Proyek Rp96 Triliun CATL-Antam
Tokoh Bisnis
19 menit yang lalu

Sosok Raja Baterai EV dari China di Balik Proyek Rp96 Triliun CATL-Antam

Berita Lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Kasus Jiwasraya: GMNI Pertanyakan Pengawasan OJK

Kasus Jiwasraya: GMNI Pertanyakan Pengawasan OJK

Virus Wuhan, SARS, Ular atau Kelelawar, dan Kesigapan China

Virus Wuhan, SARS, Ular atau Kelelawar, dan Kesigapan China

Ini Rapor Pemain AC Milan vs Brescia

Ini Rapor Pemain AC Milan vs Brescia

Citilink Cetak Rekor Net Profit Tertinggi

Citilink Cetak Rekor Net Profit Tertinggi

Misil Iran Bikin 34 Prajurit AS Trauma Otak

Misil Iran Bikin 34 Prajurit AS Trauma Otak

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

VIDEO

Jokowi Diminta Jadi Saksi Kasus Tom Lembong, Kejagung: Serahkan ke Hakim

Jokowi Diminta Jadi Saksi Kasus Tom Lembong, Kejagung: Serahkan ke Hakim

24 Juni 2025

Foto

BPS Jateng Mencatat Terjadinya Inlflasi Sebesar 0,24% Pada Juni
2+

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro
Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

1

Breaking: Defisit APBN Juni 2025 Melebar ke Rp197 Triliun

2

Prabowo Targetkan 80.000 Kopdes Merah Putih Beroperasi Tahun Ini

3

Nasib Saham GOTO di Tengah Rencana Kenaikan Tarif Ojek Online

4

Mandiri Jogja Marathon Dorong Konsumsi Lokal dan Ekonomi Daerah

5

Breaking: Inflasi Juni 2025 Naik jadi 0,19%