Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Peningkatan Investasi Subsektor Perkebunan

Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus mendorong peningkatan investasi subsektor perkebunan demi menuju Indonesia Emas 2045

Bisnis.com, JAKARTA - Foto udara pekerja memanen teh di perkebunan teh Cibuni di Desa Sukaresmi, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus mendorong peningkatan investasi subsektor perkebunan demi menuju Indonesia Emas 2045 yang meliputi subsektor perkebunan seperti kelapa sawit, karet, kakao, kopi, dan teh, yang merupakan komoditas unggulan dengan menyumbang devisa besar bagi negara serta menyerap tenaga kerja dalam jumlah signifikan

Peningkatan Investasi Subsektor Perkebunan
Foto udara pekerja memanen teh di perkebunan teh Cibuni di Desa Sukaresmi, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/11/2024). Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus mendorong peningkatan investasi subsektor perkebunan demi menuju Indonesia Emas 2045 yang meliputi subsektor perkebunan seperti kelapa sawit, karet, kakao, kopi, dan teh, yang merupakan komoditas unggulan dengan menyumbang devisa besar bagi negara serta menyerap tenaga kerja dalam jumlah signifikan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
1 / 2
Peningkatan Investasi Subsektor Perkebunan
Foto udara pekerja memanen teh di perkebunan teh Cibuni di Desa Sukaresmi, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/11/2024). Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus mendorong peningkatan investasi subsektor perkebunan demi menuju Indonesia Emas 2045 yang meliputi subsektor perkebunan seperti kelapa sawit, karet, kakao, kopi, dan teh, yang merupakan komoditas unggulan dengan menyumbang devisa besar bagi negara serta menyerap tenaga kerja dalam jumlah signifikan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro