Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Gabah Ditingkat Petani Mengalami Penurunan

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik harga gabah kering panen (GKP) tingkat petani mengalami penurunan sebesar 0,85 persen atau Rp6.422 per kg

Bisnis.com, JAKARTA - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik harga gabah kering panen (GKP) tingkat petani mengalami penurunan sebesar 0,85 persen atau Rp6.422 per kg sedangkan harga gabah kering giling (GKG) di tingkat penggilingan turun sebesar 0,92 persen atau Rp6.571 per kg jika dibandingkan dengan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya yang disebabkan sebagian besar wilayah tersebut dalam masa panen. 

Harga Gabah Ditingkat Petani Mengalami Penurunan
Petani memperlihatkan gabah saat proses penjemuran di kawasan Desa Ujong Tanjung, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Kamis (7/11/2024). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik harga gabah kering panen (GKP) tingkat petani mengalami penurunan sebesar 0,85 persen atau Rp6.422 per kg sedangkan harga gabah kering giling (GKG) di tingkat penggilingan turun sebesar 0,92 persen atau Rp6.571 per kg jika dibandingkan dengan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya yang disebabkan sebagian besar wilayah tersebut dalam masa panen. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
1 / 2
Harga Gabah Ditingkat Petani Mengalami Penurunan
Petani menjemur gabah kering saat proses penjemuran di Desa Ujong Tanjung, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Kamis (7/11/2024). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik harga gabah kering panen (GKP) tingkat petani mengalami penurunan sebesar 0,85 persen atau Rp6.422 per kg sedangkan harga gabah kering giling (GKG) di tingkat penggilingan turun sebesar 0,92 persen atau Rp6.571 per kg jika dibandingkan dengan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya yang disebabkan sebagian besar wilayah tersebut dalam masa panen. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro