Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Permintaan Ekspor Minyak Mentah Kelapa Sawit

BPS memperkirakan beberapa bulan ke depan ekspor asal Sumbar terutama crude palm oil atau minyak mentah kelapa sawit, masih tergolong tinggi

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan beberapa bulan ke depan ekspor asal Sumbar terutama crude palm oil atau minyak mentah kelapa sawit, masih tergolong tinggi terutama permintaan dari sejumlah negara di Asia Selatan, dan menurut Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumbar pertumbuhan ekonomi di Ranah Minang dapat mencapai lima persen jika ekspor itu dapat dimaksimalkan. 

Permintaan Ekspor Minyak Mentah Kelapa Sawit
Petani memindahkan kelapa sawit seusai panen di perkebunan Nagari Kasang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (8/10/2024). Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan beberapa bulan ke depan ekspor asal Sumbar terutama crude palm oil atau minyak mentah kelapa sawit, masih tergolong tinggi terutama permintaan dari sejumlah negara di Asia Selatan, dan menurut Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumbar pertumbuhan ekonomi di Ranah Minang dapat mencapai lima persen jika ekspor itu dapat dimaksimalkan. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/Spt.
1 / 2
Permintaan Ekspor Minyak Mentah Kelapa Sawit
Petani memindahkan kelapa sawit menggunakan motor rakitan di perkebunan Nagari Kasang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (8/10/2024). Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan beberapa bulan ke depan ekspor asal Sumbar terutama crude palm oil atau minyak mentah kelapa sawit, masih tergolong tinggi terutama permintaan dari sejumlah negara di Asia Selatan, dan menurut Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumbar pertumbuhan ekonomi di Ranah Minang dapat mencapai lima persen jika ekspor itu dapat dimaksimalkan. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
2 / 2

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Nurul Hidayat

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro