Media Visit Pertamina International Shipping

PT Pertamina International Shipping (PIS) memesan 15 kapal ukuran medium (40-50.000 deadweight) dari Hyundai Mipo Dockyard, Ulsan, Korea Selatan. Bisnis

Eusebio Chrysnamurti - Bisnis.com

Rabu, 17 Januari 2024 | 12:53

Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi (tengah) berbincang dengan Direktur Pemberitaan dan Produksi Bisnis Indonesia Group sekaligus Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Y. Benyamin (ketiga kiri), Direktur Keuangan PIS Diah Kurniawati (ketiga kanan), Corporate Secretary PIS Muh Aryomekka Firdaus (kedua kanan), Manager Corcom and Relations PIS Vega Pita (kanan), Direktur Pemasaran PT Jurnalindo Aksara Grafika (JAG) Hery Trianto (kedua kiri) dan Direktur Bisnis Indonesia Gagaskreasitama Chamdan Purwoko (kiri) saat melakukan media visit ke kantor Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024).

PIS, subholding Pertamina yang bergerak di bidang logistik dan pelayaran terintegrasi, memesan 15 kapal ukuran medium (40-50.000 deadweight) dari Hyundai Mipo Dockyard, Ulsan, Korea Selatan.

Direktur Utama PIS Yoki Firnandi mengatakan, pembelian besar-besaran kapal tanker itu dilakukan perseroan untuk mewujudkan visi perusahaan go global sembari meningkatkan valuasi menjelang rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 2025. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi (tengah) berbincang dengan Direktur Pemberitaan dan Produksi Bisnis Indonesia Group sekaligus Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Y. Benyamin (ketiga kiri), Direktur Keuangan PIS Diah Kurniawati (ketiga kanan), Corporate Secretary PIS Muh Aryomekka Firdaus (kedua kanan), Manager Corcom and Relations PIS Vega Pita (kanan), Direktur Pemasaran PT Jurnalindo Aksara Grafika (JAG) Hery Trianto (kedua kiri) dan Direktur Bisnis Indonesia Gagaskreasitama Chamdan Purwoko (kiri) saat melakukan media visit ke kantor Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024). PIS, subholding Pertamina yang bergerak di bidang logistik dan pelayaran terintegrasi, memesan 15 kapal ukuran medium (40-50.000 deadweight) dari Hyundai Mipo Dockyard, Ulsan, Korea Selatan. Direktur Utama PIS Yoki Firnandi mengatakan, pembelian besar-besaran kapal tanker itu dilakukan perseroan untuk mewujudkan visi perusahaan go global sembari meningkatkan valuasi menjelang rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 2025. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

1 / 4

Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi (kiri) memberikan penjelasan didampingi Direktur Pemberitaan dan Produksi Bisnis Indonesia Group sekaligus Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Y. Benyamin saat melakukan media visit ke kantor Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024). PT Pertamina International Shipping (PIS), subholding Pertamina yang bergerak di bidang logistik dan pelayaran terintegrasi, memesan 15 kapal ukuran medium (40-50.000 deadweight) dari Hyundai Mipo Dockyard, Ulsan, Korea Selatan. Direktur Utama PIS Yoki Firnandi mengatakan, pembelian besar-besaran kapal tanker itu dilakukan perseroan untuk mewujudkan visi perusahaan go global sembari meningkatkan valuasi menjelang rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 2025.

2 / 4

3 / 4

Suasana saat berlangsungnya media visit PT Pertamina International Shipping ke kantor Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024). PT Pertamina International Shipping (PIS), subholding Pertamina yang bergerak di bidang logistik dan pelayaran terintegrasi, memesan 15 kapal ukuran medium (40-50.000 deadweight) dari Hyundai Mipo Dockyard, Ulsan, Korea Selatan. Direktur Utama PIS Yoki Firnandi mengatakan, pembelian besar-besaran kapal tanker itu dilakukan perseroan untuk mewujudkan visi perusahaan go global sembari meningkatkan valuasi menjelang rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada 2025.

4 / 4