Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proses Pemindahan Candi Lumbung di Magelang

Candi Lumbung merupakan candi yang dipindah ke lahan milik warga karena terancam lahar hujan Gunung Merapi pada tahun 2011.

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah pekerja membongkar bangunan Candi Lumbung di Dusun Tlatar, Krogowanan, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Candi Lumbung merupakan candi yang dipindah ke lahan milik warga karena terancam lahar hujan Gunung Merapi pada tahun 2011, saat ini  Candi Lumbung akan dipindahkan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah X ke lahan milik negara di Desa Sengi karena telah habis masa kontraknya.

Proses Pemindahan Candi Lumbung di Magelang
Sejumlah pekerja membongkar bangunan Candi Lumbung di Dusun Tlatar, Krogowanan, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (11/8/2023). Candi Lumbung merupakan candi yang dipindah ke lahan milik warga karena terancam lahar hujan Gunung Merapi pada tahun 2011, saat ini Candi Lumbung akan dipindahkan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah X ke lahan milik negara di Desa Sengi karena telah habis masa kontraknya . ANTARA FOTO/Anis Efizudin
1 / 2
Proses Pemindahan Candi Lumbung di Magelang
Sejumlah pekerja membongkar bangunan Candi Lumbung di Dusun Tlatar, Krogowanan, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (11/8/2023). Candi Lumbung merupakan candi yang dipindah ke lahan milik warga karena terancam lahar hujan Gunung Merapi pada tahun 2011, saat ini Candi Lumbung akan dipindahkan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah X ke lahan milik negara di Desa Sengi karena telah habis masa kontraknya . ANTARA FOTO/Anis Efizudin
2 / 2

Penulis : Abdullah Azzam

Foto Lainnya

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro