Bisnis.com, JAKARTA - Kalla Group melalui anak perusahaannya PT Bumi Mineral Sulawesi tengah membangun dua pabrik pengolahan nikel yaitu Smelter Ferro Nickel dan Smelter Nickel Sulfat Battery Grade di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Untuk Smelter Ferro Nickel mereka menargetkan bisa beroperasi pada September 2023 dengan memprioduksi nikel hingga 33.000 tor pertahun. Saat ini progres pengerjaan smelter tersebut telah mencapai 86 persen.
Sementara untuk Smelter Nickel Sulfat, PT BMS menargetkan bisa beroperasi pada Juli 2024. Saat ini sudah dalam taham konstruksi dan ditargetkan bisa memproduksi nikel hingga 31.400 ton pertahun.
