Bisnis.com, JAKARTA - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengungkapkan tengah menyusun strategi pertumbuhan laba dengan menggenjot pendapatan dan efisiensi cost of goods sold (COGS) atau harga pokok penjualan (HPP).
Perseroan akan mendorong persediaan barang terutama di level grosir dan juga retailer. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan wholesaler dan retailer dengan target 140 wholesaler dan retailer. SIDO juga bakal meluncurkan produk baru dalam waktu dekat yang diperkirakan mulai berkontribusi pada kuartal IV/2022.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2022, kinerja penjualan SIDO turun 2,58 persen menjadi Rp1,61 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp1,65 triliun.
SIDO Akan Luncurkan Produk Baru Mendorong Pertumbuhan Laba
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengungkapkan tengah menyusun strategi pertumbuhan laba dengan menggenjot pendapatan.
Penulis : Abdullah Azzam
Editor : Abdullah Azzam
Foto Lainnya
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 hari yang lalu
ANTM Shares Eye Gains as Global Gold Prices Rebound
Berita Terkini lainnya

14 menit yang lalu
Menlu Sugiono Singgung Isu Online Scam saat Bertemu Menlu Kamboja

44 menit yang lalu
Transaksi Kartu Kredit Masih Mendaki saat Paylater Makin Populer

50 menit yang lalu
Prabowo dan Diplomasi Boneka Kucing dari Negeri Gajah Putih

53 menit yang lalu
Jadi Sorotan, Segini Total Tagihan Sritex yang Dicatat Kurator
Rekomendasi Kami
Foto
