Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan

Berdasarkan data AAJI, premi unit-linked turun 22,6% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp85,33 triliun.
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan
3 Foto
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan
3 Foto
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan
3 Foto
Berdasarkan data AAJI, premi unit-linked turun 22,6% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp85,33 triliun.
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan
AAJI Mencatat Premi Unit-Linked Turun 22,6% Secara Tahunan

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat premi yang berasal dari produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (Paydi) atau lebih dikenal dengan unit linked masih mengalami kontraksi sepanjang 2023.

Berdasarkan data AAJI, premi unit-linked turun 22,6% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp85,33 triliun dibandingkan periode tahun sebelumnya Rp110,23 triliun.

Penurunan premi unit linked pada 2023 mengalami tekanan terdalam jika dibandingkan dengan 2022 yang hanya turun 13,3% yoy.


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro