Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menyatakan pendapatan premi di industri asuransi umum mengalami peningkatan sebesar 15,3 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) sepanjang 2022. Nilainya naik menjadi Rp90,1 triliun.
Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Statistik & Riset Trinita Situmeang menuturkan bahwa premi yang dicatat di industri asuransi umum naik jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu mencapai Rp78,14 triliun.
Premi pada asuransi properti menjadi penopang pertumbuhan pada premi asuransi umum. Jika dilihat, premi pada asuransi properti naik sebesar 17,3 persen yoy, dari Rp22,36 triliun menjadi Rp26,23 triliun. Artinya, lini bisnis ini tumbuh Rp3,87 triliun.
Pendapatan Premi di Industri Asuransi Umum Alami Peningkatan Sebesar 15,3 Persen
Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menyatakan pendapatan premi di industri asuransi umum mengalami peningkatan sebesar 15,3 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) sepanjang 2022. Nilainya naik menjadi Rp90,1 triliun.
Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Statistik & Riset Trinita Situmeang menuturkan bahwa premi yang dicatat di industri asuransi umum naik jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu mencapai Rp78,14 triliun.
Premi pada asuransi properti menjadi penopang pertumbuhan pada premi asuransi umum. Jika dilihat, premi pada asuransi properti naik sebesar 17,3 persen yoy, dari Rp22,36 triliun menjadi Rp26,23 triliun. Artinya, lini bisnis ini tumbuh Rp3,87 triliun.