Bisnis.com, JAKARTA - Institute For Development of Economics and Finance (Indef) memproyeksikan tingkat pertumbuhan ekonomi 2022 sebesar 4,3 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Ramalan Indef itu lebih rendah dari proyeksi yang ditetapkan oleh pemerintah di angka 5 hingga 5,5 persen.