Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo meminta agar bisa mendapatkan investasi antara Rp1.100 triliun sampai Rp1.200 triliun tahun depan.
Hal itu karena pertumbuhan ekonomi Indonesia selama ini didominasi oleh sektor konsumsi rumah tangga antara 57 persen sampai 60 persen, sedangkan penanaman modal 30 persen.