Bisnis.com, JAKARTA - Setelah dua tahun bencana gempa, tsunami, dan likuefaksi di Palu, Sigi dan Donggala 28 September 2018 yang menelan korban lebih dari 5.000 jiwa.
Sejumlah korban yang kehilangan rumah kini sudah menempati huntap yang dibangun oleh Yayasan Buddha Tzu Chi.